Jamur Tudung Pengantin Berbentuk Unik Serta Berbau Khas

jamur tudung pengantin


nulisenin.com - Jamur Tudung Pengantin termasuk kedalam kategori jamur yang tidak bisa di makan oleh manusia karena adanya kandungan racun yang berbahaya.

Bentuk Jamur Tudung Pengantin bisa dibilang unik karena memiliki jaring-jaring halus yang membentuk seperti tudung pengantin wanita oleh sebab itu jamur ini banyak disebut Jamur Tudung Pengantin. Tidak hanya berbentuk seperti tudung pengantin tetapi juga bisa terlihat seperti rok Wanita.

jamur tudung pengantin

Jaring jamur Tudung Pengantin dapat tumbuh memanjang hingga 12 sentimeter, semakin kita melihat lubang jaring hingga kebawah maka biasanya lubang jaring akan semakin mengecil.

Dikarenakan memiliki bentuk yang unik sekaligus cantik membuat daya tarik bagi orang yang melihat dari jamur Tudung Pengantin ini.

Nama latin Jamur Tudung Pengantin ialah Phallus Indusiatus Vent, 1798. Dengan nama sinonim yang cukup banyak antara lain Dictyophora callichroa Möller, 1895; Dictyophora indusiata (Vent.) Desv., 1809; Dictyophora rosea (Ces.) E. Fisch., 1888; Hymenophallus indusiatus (Vent.) Nees, 1816; Hymenophallus roseus Ces., 1879; Phallus callichrous (Möller) Lloyd, 1907; Phallus rochesterensis Lloyd, 1909. Nama Indusiatus pada nama latin Jamur Tudung Pengantin diambil dari bahasa latin yang memiliki arti Mengenakan Pakaian Dalam.

Bagian atas dari jamur Tudung Pengantin ini berbentuk kerucut dengan warna coklat yang mempunyai lendir yang berbau khas seperti daging busuk yang mampu mengundang serangga terutama lalat. Serangga yang hinggap ke pucuk jamur Tudung Pengantin akan bertelur di tudung sehingga membantu menyebarkan spora jamur lalu menjadi individu baru dari jamur Tudung Pengantin.

Family Jamur Tudung Pengantin ialah Phallaceae yang memiliki sebutan bahasa Inggris yang cukup banyak yaitu Bamboo Mushrooms, Bamboo Fungus, Bamboo Pith, Long Net Stinkhorn, Crinoline Stinkhorn atau Veiled Lady. Sebutan jamur Tudung Pengantin di Indonesia lebih dikenal sebagai jamur bambu.

Sebaran Jamur Tudung Pengantin yaitu di daerah tropis yang mencangkup belahan dunia meliputi Uganda, Nigeria, Meksiko, India, jepang, brazil, Malaysia, Taiwan hingga negara kita sendiri yaitu Indonesia.

Jamur Tudung Pengantin Telah dibudidayakan sejak 1979 dan jamur Tudung Pengantin biasa digunakan sebagai bahan obat - obat dinegara China dan Jepang.

Kandungan jamur Tudung Pengantin menurut Jonathan SG, Odebode AC, Bawo DDS dalam World Journal of Agricultural Sciences 4 (2008) meliputi lemak dan protein, juga kaya akan kalsium, zat besi, magnesium, mangan, kalium, sodium, dan seng. Jamur ini  juga mengandung berbagai senyawa bioaktif yang memiliki sifat antimikroba, antioksidan, antivirus, antifungi, antibakteri dan anti tumor.

Walaupun kita mengetahui bahwa Jamur Tudung Pengantin tidak bisa dimakan namu negara Cina serta Jepang mampu membuat jamur ini menjadi obat yang bermanfaat bagi manusia.

Jamur Tudung Pengantin di Indonesia kurang terkenal karena sering dianggap jamur yang beracun padahal jamur ini dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia seperti Kalimantan dan lainnya.

Varian atau Jenis Jamur Tudung Pengantin yang diketahui ada dua yaitu Jamur tudung pengantin tudung warna putih dan jamur Tudung Pengantin tundung warna jingga.

Demikian penjelasan mengenai Jamur tudung pengantin.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url